Wednesday, March 21, 2007

"TAKDIR" Apakah Susah memahaminya?


Para sobatku yang budiman,

sampai detik ini aku belum mendapatkan penjelasan yang sangat bagus dan akurat mengenai kata "TAKDIR", konklusi yang ku dapat ya...bersifat sementara saja.


sobat,

Kalau dikaji dari pandangan agama, "Takdir" merupakan term yang membingungkan dan bahkan para agamawan berbeda pendapat dalam hal ini. Untuk pembahasan ini aku akan membahas dari satu agama saja yang ku yakini sejak aku beranjak dewasa, yaitu Islam. di dalam Islam sendiri pembahasan mengenai "takdir" kalau dalam bahasa Islamnya qada` wa al-qadr menuai banyak pendapat, ada yang mengakatan bahwa takdir itu misteri Ilahi dan manusia tidak dapat mengetahuinya sehingga mau tidak mau kita harus menerima apa yang telah ditakdirkan Allah swt kepada kita, pendapat ini menelorkan aliran dalam Islam yang disebut Jabariyah. ada lagi pendapat sebaliknya, yaitu takdir Tuhan adalah bisa ditentukan oleh manusia itu sendiri dan berlawanan dengan aliran yang pertama, dalam artian bahwa manusia diberikan kebebasan oleh Allah swt untuk menentukan takdirnya sendiri. aliran yang ketiga yang menengahi kedua titik ekstim tersebut, mereka mengatakan bahwa takdir itu memang misteri Ilahi, tetapi dengan kasab (usaha) manusia bisa merubah takdirnya sendiri. kalau telah berusaha ternyata tidak juga berubah berarti ada kehendak lain dari Allah swt dengan begitu kita ambil hikmahnya saja.


sobat,

masih banyak lagi aliran-aliran yang mengemukakan penjelasan mengenai masalah takdir,tapi akarnya dan yang paling masyhur ada tidak aliran tadi di atas. para sobat mungkin dan pasti merasakan bagaimana dampaknya "takdir" dalam hidup kita.


sobat,

Timbul pertanyaan dalam benak kita ketika kita mengusahakan sesuatu tetapi sesuatu itu tidak dapat dimiliki dan lari dari kita, padahal kita mengusahakan sesuatu itu dengan maksimal. pertanyaan itu mungkin akan kita tanyakan kepada diri kita sendiri dan mugkin pada Allah swt sebagai Pencipta, "Apakah Allah swt tidak memperkenankan kita untuk mengingini apa yang kita inginkan, padahal sesuatu itu bermanfaat untuk diri kita dalam menjalani hidup ini".


Sobat,

Apa yang aku paparkan di atas tadi sebenarnya mengajak para sobat semua untuk berpikir lebih kritis lagi dalam menyepakati makna "takdir" itu sendiri. untuk itu aku mengundang komentar para sobat semua dan komentar itu dikirim lewat email, nanti aku masukkan ke blog komentar-komentar para sobat semua. bisa dikirim ke :bobby.anakrantau@gmail.com.

terimakasih atas partisipasinya.

2 comments:

Anonymous said...

Ass. Maaf numpang nimbrung..

Sesung9uhnya untuk memahami TAKDIR tidaklah begitu sulit. Selain 4JJI yg menentukan takdir,qt diberikan kekuasaan untuk memilih takdir. Akan tetapi qt harus memahami hikmah dari takdir yg qt dapatkan.

Ketika qt mengatakan bahwa takdir ini adalah yg terbaik untuk qt. Pernahkah qt bertanya kpd 4JJI,apakah takdir inilah yg terbaik untuk qt?????

Karena qt hrs memahami takdir jgn hanya menggunakan akal pikiran qt,tp gunakanlah mata hati untuk mencerna dan memahami takdir itu.

Sebab ketika akal pikiran qt berkata itu baik,apakah benar dibalik kebaikan itu ad yang benar menurut 4JJI ?? Dan ketika akal pikiran qt berkata itu tidak baik,apakah benar dibalik ketidak-baikan itu tidak baik menurut 4JJI ??

Akibatnya ketika qt membenarkan akal pikiran qt, qt akan mendapat penyakit tinggi hati.

to be continue.....

Anonymous said...

I congratulate, your idea is brilliant